Irwan Nugroho - detikNews
Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar pertemuan trilateral dengan PM Thailand Abhisit Vejjajiva dan PM Kamboja Hun Sen. Pertemuan yang mengagendakan tahapan penyelesaian konfik sengketa perbatasan tersebut berlangsung sela-sela KTT ASEAN.
Pertemuan berlangsung pada pukul 08.00 WIB, Minggu (8/5/2011), satu jam sebelum rangkaian acara KTT ASEAN hari kedua dimulai. Pertemuan penting ini digelar di Boardroom 6, Gedung Jakarta Convention Center (JCC), Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Hun Sen tiba lebih dulu di lokasi pertemuan dibanding Abhisit. Keduanya disambut Presiden SBY yang didampingi Menlu Marty Natalegawa dan Jubir Kepresidenan Teuku Faizasyah depan ruang pertemuan mediasi tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun detikcom, pertemuan berlangsung lebih santai dibandingkan ketika para pemimpin negara ASEAN bertemu dalam "Plenary Session", Sabtu (7/5). Saat itu, Abhisit dan Hun Sen sama-sama menunjukkan pendirian kerasnya terhadap konflik perbatasan antara Thailand dan Kamboja.
Abhisit bahkan sempat menghampiri Hun Sen sebelum pertemuan berlangsung pagi ini. Keduanya pemimpin negara yang sedang bersitegang ini saling menyapa dan bersalaman. Lalu, keduanya duduk di kursi yang disusun dengan format segitiga. Abhisit duduk di samping kiri Presiden SBY dan Hun Sen di samping Presiden.
Setelah pertemuan selama 1 jam itu berlangsung, Hun Sen mendekati Presiden SBY dan keduanya tampak membicarakan sesuatu. Abhisit pun tidak mau ketinggalan. Ia mencegat Presiden SBY saat keluar dari Boardroom 6.
Belum diketahui hasil pertemuan ketiga pemimpin negara yang berlangsung kurang lebih selama 1 jam tersebut. Pihak Istana Negara belum memberikan konfirmasi mengenai hal ini. Menlu Kamboja baru akan memberikan keterangan pers siang ini, sementara Presiden SBY baru menggelar jumpa pers nanti sore pukul 17.00 WIB.
Seluruh pemimpin ASEAN saat ini tengah mengikuti 18th ASEAN Summit-Retreat di hari kedua KTT ASEAN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar