INILAH.COM, Bandung - PT Bank Jabar Banten (BJB) menjadi bank pertama di Indonesia yang memiliki Unit Pengendali Gratifikasi (UPG) dalam mencegah praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di internal perusahaan.
Fungsional Senior Deputi Bidang Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Adlinsyah mengapresiasi Bank BJB yang membentuk UPG karena membutuhkan komitmen tinggi dari jajaran top manajemen.
"BJB merupakan bank pertama yang punya Unit Pengendali Gratifikasi. Beberapa perusahaan yang lain ada, dan masih dalam proses," kata Adliansyah kepada wartawan di sela-sela Penandatanganan Komitmen Implementasi Program Pengendalian Gratifikasi di Gedung Bank BJB, Jalan Naripan Kota Bandung, Jumat (20/5/2011).
Adliansyah berharap UPG bisa meningkatkan pemahaman terhadap gratifikasi sehingga karyawan tidak segan melaporkan pemberian yang diterimanya.Jika menerima pemberian, karyawan harus melapor maksimal 30 hari.
Selanjutnya, akan dianalisa sekitar 30 hari dan diputuskan apakah pemberian itu bisa dinikmati pelapor atau tidak. "Dalam membentuk UPG itu yang penting komitmen, yakni contoh dari atas," tegasnya.[den]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar