BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Jumat, 20 Mei 2011

DKI Tidak Akan Cabut Pembatasan Truk di Tol

"Kami akan tetap akan lakukan uji coba seperti biasa," kata Kepala Dishub DKI, Pristono.

VIVAnews - Meski Kementerian Perhubungan telah meminta untuk mencabut kebijakan uji coba pembatasan operasional dan pengalihan jalur Tol Dalam Kota bagi angkutan berat, pemerintah provinsi DKI Jakarta tetap akan memberlakukan kebijakan itu seperti biasa hari ini, Jumat, 20 Mei 2011.

"Kami belum mendengar arahan dari Kemenhub," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, kepada VIVAnews.com. Pemerintah Provinsi DKI belum mendengar kabar, pemerintah pusat meminta kebijakan itu dicabut.

Pristono menegaskan, selama belum menerima instruksi secara langsung dari Kementerian Perhubungan, maka Dinas Perhubungan bersama Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya akan terus melaksanakan uji coba ini selama satu bulan, terhitung sejak 10 Mei 2011.

"Kami akan tetap akan lakukan uji coba seperti biasa. Kami bersama Ditlantas akan tetap melakukannya," tegasnya.

Menurut Pristono, sejak uji coba ini dilakukan masyarakat merasakan dampak positifnya. Seperti lalulintas di seputaran Tol Dalam Kota menjadi lebih lancar. Berdasarkan alasan itu, dia menyayangkan jika uji coba ini dihentikan begitu saja. "Masyarakat sudah merasakan dampak positifnya," ungkapnya.

Sebelumnya, senada dengan Pristono, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Royke Lumowa akan tetap melarang angkutan berat seperti truk dan kontainer masuk Tol Dalam Kota pada pukul 05.00-22.00 WIB. Itu seperti kebijakan awal untuk kepentingan uji coba hingga 10 Juni 2011 mendatang.

Royke pun mengaku belum menerima permintaan dari Kementrian Perhubungan terkait dibukanya kembali ruas Tol Dalam Kota bagi angkutan berat pada siang hari.

Royke menegaskan, pembukaan Tol Dalam Kota bagi truk adalah hal yang tidak mungkin dilakukan. Mengingat, selama ini ruas selalu mengalami kemacetan. (adi)

Tidak ada komentar: