Ari Saputra - detikNews
Jakarta - Sedikitnya 7 hingga 8 orang perempuan bercadar meneteskan air mata saat mendengar Abu Bakar Ba'asyir divonis 15 tahun bui. Mereka memprotes vonis itu.
"Ini pengadilan sesat, laknatullah, pengadilan yang disponsori AS. Hidup Ba'asyir!" teriak seorang perempuan bercadar sambil menangis di halaman PN Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Kamis (16/6/2011).
Seorang pendukung pria terlihat menenangkan emosi para perempuan tersebut. "Akhwat-akhwat tenang, jangan terpancing emosi. Jangan terprovokasi dan kembali ke barisan," imbau pria itu.
Ratusan pendukung Ba'asyir terus meneriakkan takbir dan asyik mendengarkan orasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar