Jakarta (ANTARA
News) - Dua penulis blog Indonesia akan mengikuti kelas singkat musim
panas di Utrecht Summer Course, Belanda, setelah memenangi kompetisi
penulisan artikel di internet bertema "Dutch Pioneering".
Keterangan
pers Lembaga penyelenggara kompetisi, Nuffic Neso Indonesia, Jumat,
menyebutkan dua pemenang itu adalah Septania Warda Zakiyah dan Dyah
Sulistiowati. Mereka berhasil memberikan opini tentang Belanda sebagai
negara yang sebagian besar penduduknya kreatif dan berjiwa pionir.
"Kreatif dan piionir itu menyebabkan Belanda banyak menghasilkan
ide-ide baru dan terus menerus melakukan inovasi," tulis pernyataan
tersebut.
Kedua blogger akan menjalani pendidikan singkat selama
dua minggu di Utrecht dengan kelas yang mereka pilih sendiri. Waktu
mulainya pendidikan ditentukan oleh kelas sesuai yang mereka pilih
nanti.
Direktur Nuffic Neso Indonesia Mervin Bakker mengatakan Septania
dan Dyah menjadi pemenang karena berhasil menujukkan jiwa kreativitas
dalam karya tulis mereka.
"Saya percaya para pemenang akan dapat beradaptasi dengan mudah selama summer course (kursus musim panas) di Belanda," kata Bakker.
Kompetisi
penulisan ini diselenggarakan pada 8 April- 8 Mei 2013 dan diikuti 425
peserta dari seluruh Indonesia, sedangkan total tulisan masuk berjumlah
528 dan diseleksi menjadi 31 tulisan finalis yang dapat dilihat di laman
www.nesoindonesia.or.id/finalisk2013
Semua tulisan diseleksi ketat dewan juri beranggotakan penulis
novel Life Traveler Windy Ariestanty, penulis novel Negeri van Oranje
Rizki Pandu Permana dan Konselor Promosi Pendidikan Siswa Nuffic Neso
Indonesia Inty Dienasari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar