BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Senin, 17 Juni 2013

DPR: Sikapi Demo Jangan dengan Kebencian

JAKARTA - Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan aksi demo di sebuah negara demokrasi merupakan suatu keniscayaan. Karena itu, aparat kepolisian agar tidak melihat aksi demo dengan sebuah kebencian hingga terjadi tindakkan kekerasan.

"Aksi demo di negara demokrasi adalah suatu keniscayaan. Polisi tugasnya mengamankan jalannya demo dan tidak melihat demo itu dengan sebuah kebencian," kata Marzuki Alie, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (17/6).

Dalam melakukan pengawalan terhadap aksi demo, lanjut Marzuki, pandanglah para pendemo sebagai saudara sendiri yang tengah menyampaikan aspirasinya. Demikian juga halnya dengan demonstran. Marzuki Alie meminta agar menyampaikan aspirasi itu dengan baik dan efektif sehingga tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

"Demo itu kegiatan demokrasi. Tapi dalam berdemo harus mampu untuk menahan diri, tidak merusak, memrovokasi sehingga aspirasi yang disampaikan itu efektif," harap politisi Partai Demokrat itu.

Marzuki meminta, perlakukan demonstra secara baik. Jangan sebaliknya secara tidak baik. "Yang penting, polisi jangan melihat demo dengen kebencian," tegasnya.

Polisi tidak perlu marah-marah hanya karena didorong-dorong. "Terhadap aparat polisi yang telah bertindak di luar protap hingga menimbulkan korban harus diproses dan ditindak," harapnya. (fas/jpnn)

Tidak ada komentar: