New York (ANTARA
News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginginkan Indonesia akan
menjadi negara yang memiliki kota bersih, warganya berpendidikan tinggi,
aman dan alam terpelihara seperti di negara-negara yang pernah
dikunjunginya.
"Kita jumpai di Jepang, Eropa, Amerika, Australia dan lain-lain...
saya ingin.. kapan Indonesia negaranya bersih, tidak banyak sampah,
tertib lalu lintas, disiplin masyarakatnya tinggi... dan seterusnya,"
kata Presiden dalam jumpa pers, di New York, Jumat.
Presiden
berada ke New York dalam rangka menghadiri serangkaian pertemuan di
Perserikatan Bangsa-Bangsa serta menerima penghargaan "Negarawan Dunia
2013".
"Sebuah bangsa sampai pada tingkatan itu karena mereka sudah bisa
mencukupi kebutuhan sehari-harinya: cukup makan, punya pakaian, punya
rumah, punya pendidikan, kesehatan terjaga, ada rasa aman. Langkah
selanjutnya, saya ingin kota saya, negara saya, masyarakat saya menjadi
lebih baik," kata Yudhoyono.
"Kita belum sampai pada tingkatan itu karena kita masih berjuang
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, meningkatkan standar kehidupan
masyarakat kita," tambahnya.
Ketika menjawab pertanyaan dari mana Indonesia seharusnya memulai
membenahi diri untuk melangkah menjadi bangsa yang lebih maju, Presiden
menyebut pengentasan kemiskinan sebagai prioritas.
"Pembangunan memang luas dimensinya. Tetapi kalau kita pilih salah
satu yang menjadi prioritas untuk Indonesia ini: hilangkan kemiskinan.
Kalau sudah tidak ada yang miskin, kita akan mencapai masyarakat dengan
peradaban yang diinginkan," ujarnya.
Presiden Yudhoyono beserta rombongan bertolak kembali menuju tanah
air pada Jumat sore waktu New York dan dijadwalkan tiba di Jakarta pada
hari Minggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar