Kementerian kesehatan mengimbau agar seluruh warga Indonesia melakukan tes kesehatan bagi yang ingin melakukan ibadah umroh di Arab Saudi. Selain itu, para WNI juga diimbau mengonsumsi makanan bergizi guna menjaga kesehatan selama beribadah.
Dalam siaran pers Kemenkes kepada detikcom, Jumat (2/5/2014), ada 7 anjuran yang harus dipatuhi. Berikut adalah 7 anjuran Kemenkes kepada WNI yang hendak beribadah umroh ke tanah suci.
1. Selalu lakukan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) (makan bergizi, istirahat cukup dll). Ini penting karena penyakit terjadi karena ketidaak seimbangan antara host, agent, environment
2. Rajin dan seringlah Cuci Tangan Pakai Sabuh (CTPS), yang secara ilmiah sudah terbukti dapat mencegah penularan penyakit
3. Sedapat mungkin gunakan masker bila sedang dalam kerumunan orang
4. Bila memang punya penyakit kronik (DM, penyakit jantung paru kronik, gangguan ginjal atau penyakit kronik lain), maka cek lah ke dokter anda sebelum bepergian ke jazirah Arab,dan gunakan obat rutinnya secara teratur
5. Kalau selama di Arab ada keluhan batuk, demam dll (sesak) yang cepat (dalam 1-2 hari) memburuk, maka segera konsultasi pada petugas kesehatan.
6. Bila dalam kurun waktu 14 hari sampai di tanah air mengalami keluhan2 batuk, demam dll (sesak) yang cepat (dalam 1-2 hari) memburuk, maka segera konsultasi pada petugas kesehatan, dan beritahu petugas kesehatan bahwa anda baru kembali dari Arab
7. Karena situasi penyakit MERS CoV ini mungkin saja berubah dari hari ke hari, maka kalau memang ada rencana Umroh atau bepergian ke jazirah Arab maka selalu ikuti berita akurat mutakhir tentang perkembangan MERS CoV ini. (WID/Humas Menkokesra/ES)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar