Fransiska Ninditya
Jakarta (ANTARA News)
- Ratusan pendukung kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden
semakin tidak teratur dan tidak terkendali saat berada di dalam ruang
pelaksanaan debat ke empat yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta,
Minggu malam.
Detik-detik menjelang debat, yang disiarkan langsung oleh beberapa
stasiun televisi swasta, para simpatisan dan pendukung masing-masing
pasangan calon terus meneriakkan yel-yel.
Bahkan perang dukungan berlangsung masih berlangsung hingga Ketua KPU Husni Kamil Manik selesai memberikan sambutan.
Moderator debat
Dwikorita Karnawati sempat terganggu di awal acara karena
teriakan-teriakan pendukung kedua pasangan calon sangat riuh dan
mengganggu.
KPI memundurkan waktu pelaksanaan debat calon wakil presiden, Minggu
(29/6), yang biasanya pukul 20.00 menjadi pukul 20.30 WIB, setelah
ibadah Shalat Tarawih, kata Komisioner Sigit Pamungkas.
"Kalau kami menggunakan jadwal debat seperti biasanya, pasti akan
banyak masyarakat yang tidak bisa mengikuti sehingga tujuan digelarnya
debat jadi tidak tercapai. Maka KPU menggeser jadwal pelaksanaannya
menjadi pukul 20.30 WIB," kata Sigit, di Jakarta.
Perubahan, jadwal debat cawapres tersebut telah mendapatkan persetujuan dari masing-masing perwakilan tim kampanye nasional pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Debat antar-cawapres merupakan pelaksanaan debat ke empat dari rangkaian tahapan debat sebagai bagian dari kampanye Pilpres.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar