Generasi muda harus belajar banyak dari beliau dan membaca tulisan-tulisan beliau. Kita kehilangan tokoh besar pers nasional
Jakarta (ANTARA News) - Mantan Menteri Luar Negeri Alwi Shihab menilai almarhum Rosihan Anwar merupakan wartawan yang berani menyuarakan kebenaran dan mempunyai pendirian teguh.
"Rosihan berani menyuarakan kebenaran walaupun di tengah ancaman. Walau dinamika politik terus berubah, beliau selalu berada di garis depan dalam menyuarakan kebenaran," katanya usai melayat di rumah duka, Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis.
Rosihan, kata Alwi, adalah sosok wartawan yang produktif dan menjunjung tinggi idealisme. Dia terus berkarya meski usianya sudah lanjut. "Generasi muda harus belajar banyak dari beliau dan membaca tulisan-tulisan beliau. Kita kehilangan tokoh besar pers nasional," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, juga terlihat Menko Kesra Agung Laksono, Meutia Hatta, mantan Menteri Penerangan Harmoko, politikus AM Fatwa, aktor Dedy Mizwar dan lainnya.
Rosihan Anwar meninggal pada Kamis pagi sekitar pukul 08.15 WIB di Rumah Sakit MMC, Jakarta.
Sekretaris Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, H Ilham Bintang mengatakan, informasi dari keluarganya menyebutkan, Rosihan Anwar, Kamis pagi masih disuapi oleh salah seorang putrinya, tapi kemudian merasa lemas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar