Ray Jordan - detikNews
Jakarta - Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengirimkan Biro Investigasi Federal (FBI) untuk membantu penyelidikan hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 pada Sabtu (8/3) dini hari kemarin. Keikutsertaan tim FBI ini karena ada warga AS yang ikut dalam penerbangan tersebut.
Seorang pejabat lembaga penegak hukum di Washington mengatakan, seorang bayi ikut bersama tiga orang warga AS. "Kemungkinan besar bayi tersebut juga merupakan warga negara AS," kata pejabat penegak hukum tersebut yang enggan disebutkan namanya, seperti dikutip dari The Star, Minggu (9/3/2014).
"Ini memberi kita 'hidangan' untuk kasus ini. Penyelidikan (FBI) baru saja dimulai. Namun sejauh ini apa yang terjadi adalah sebuah misteri," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, dua orang dengan identitas palsu diduga menjadi penumpang dalam pesawat tersebut. Penumpang tersebut menggunakan paspor Luigi Maraldi asal Italia dan Christian Kozel asal Austria yang hilang dua tahun lalu.
Pihak berwenang telah menyatakan bahwa kedua pemilik nama tersebut kini dalam keadaan aman. Luigi saat ini tengah berlibur di Thailand dan Kozel tengah berada di rumahnya di Austria.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar