Jpnn
JAKARTA - Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan menyerukan 10 tuntutan buruh dalam merayakan May Day, yang akan jatuh pada 1 Mei 2014. Menurut Presiden KSPI Said Iqbal, 10 tuntutan tersebut masih terbilang masuk akal.
"Tuntutan kita (buruh), enggak aneh-aneh kok. Intinya kami minta pemerintah lebih mensejahterakan nasib buruh, bukan sebaliknya," ucap Said di Jakarta, Rabu (30/4).
Berikut 10 tuntutan buruh:
1. Naikkan upah minimum 2015 sebesar 30 persen dan revisi kriteria hidup layak (KHL) menjadi 84 Item.
2. Tolak penangguhan upah minimum.
3. Jalankan Jaminan Pensiun Wajib bagi buruh pada Juli 2015.
4. Jalankan Jaminan Kesehatan seluruh rakyat dengan cara cabut permenkes 69/2013 tentang tarif, ganti INA CBG's dengan Fee For Service, audit BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
5. Hapus outsourcing, khususnya outsourcing di BUMN dan pengangkatan sebagai pekerja tetap seluruh pekerja outsourcing.
6. Sahkan RUU PRT dan Revisi UU Perlindungan TKI No 39/2004.
7. Cabut UU Ormas ganti dengan RUU perkumpulan.
8. Angkat pegawai dan guru honorer menjadi PNS, serta subsidi Rp 1 Juta per orang/per bulan dari APBN untuk guru honorer.
9. Sediakan transportasi publik dan perumahan murah untuk buruh.
10. Jalankan wajib belajar 12 tahun dan bea siswa untuk anak buruh hingga perguruan tinggi.
Selain 100 ribu buruh yang akan turun ke lapangan memperingati acara May Day besok, rencananya 10 ribu guru honorer dan tenaga honorer dari seluruh Indonesia serta ratusan perwakilan mahasiswa juga akan ikut berpartisipasi.(chi/jpnn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar