Jpnn
JAKARTA - Mantan Ketua
Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyampaikan pesan kepada Presiden
dan Wakil Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK).
Pesan itu disampaikan dalam secarik kertas yang ditulisnya dari dalam
Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Melalui surat yang dititipkan ke
penasihat hukumnya, Handika Honggowongso, Anas berharap Jokowi-JK
menjadi pemimpin yang adil dan bijaksana. "Tidak tergoda untuk
menggunakan aparat hukum dan keamanan untuk kepentingan politik dan
kekuasaan," katanya, Senin (20/10).
Anas juga berharap Jokowi-JK benar-benar
bisa menjadi pemimpin bagi seluruh rakyat Indonesia. "Dan berhasil
memajukan prikehidupan rakyat menjadi lebih sejahtera dan bermartabat,"
ujarnya.
Jokowi-JK, sambung Anas, juga harus
kompak dalam mengemban tugas mereka hingga 2019 nanti. "Tidak retak dan
konflik di tengah jalan," ucapnya.
Dalam surat yang ditulisnya, Anas
mengingatkan Jokowi-JK agar berhati-hati terhadap kemungkinan hadirnya
Sengkuni. Sengkuni adalah tokoh antagonis dalam cerita Mahabharata.
Ia terkenal sebagai tokoh licik yang
selalu menghasut para Korawa agar memusuhi Pandawa. Menurut Mahabharata,
Sengkuni merupakan personifikasi dari Dwaparayuga yaitu masa kekacauan
di muka bumi, pendahulu zaman kegelapan atau Kaliyuga.
"Perlu berhati-hati terhadap kemungkinan hadirnya Sengkuni di lingkarannya," ujar Anas.
Suami Athiyyah Laila itu juga
mengucapkan selamat kepada Jokowi-JK. "Selamat memulai kerja besar untuk
rakyat Indonesia. Semoga hari ini menjadi awal yang baik," tandas Anas.
(gil/jpnn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar