Pewarta: Zul Sikumbang
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid menyambut
positif susunan kabinet yang diumumkan oleh Presiden Joko Widodo
kemarin.
Menurut dia, susunan kabinet tersebut bisa memenuhi
harapan dari masyarakat. "Ini adalah sebuah kabinet yang mencoba untuk
memenuhi berbagai keterwakilan dari unsur profesional non partai dan
unsur profesional non partai, termasuk juga dari latar belakang daerah,"
kata Hidayat di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin.
Ia mengatakan hal yang menggembirakan adalah persentase menteri dari kalangan perempuan dalam kabinet Jokowi-JK merupakan suatu hal yang positif.
"Mereka bukan perempuan biasa, mereka adalah orang-orang yang latar belakang profesional tinggi," katanya.
Hidayat
juga mengingatkan menteri yang berlatar belakang dari partai politik
untuk segera mengundurkan diri dari jabatan politiknya.
"Sampai hari ini kita mendengar komitmen dari para menteri untuk merealisasikan, ini adalah kabinet kerja
dan karenanya yang berlatar belakang partai politik akan menyesuaikan
diri untuk kemudian apakah namanya non aktif seperti apa yang dikatakan
Pak Jokowi, apapun terserah. Tapi tentu rakyat menunggu agar ini bisa
direalisasikan supaya betul-betul supaya ini akan jadi kabinet yang
kerja," kata Hidayat.
Untuk sisi negatifnya, dirinya belum bisa memastikan karena baru saja dilantik dan belum menunjukkan kinerja mereka.
"Kita
cenderung untuk memberikan keleluasaan untuk bekerja, dan buktikan
mereka adakah kabinet kerja, dengan melaksanakan apa yang diperintahkan
presiden dan melaksanakan apa yang jadi komitmen dan janji kepada
rakyat," kata politisi Partai Keadilan Sejahtera itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar