Moksa Hutasoit - detikNews
Jakarta - Ada kejutan pagi tadi. Presiden Joko Widodo
(Jokowi) mendatangi Mahkamah Agung (MA) dalam rangka menghadiri acara
pelantikan Ketua BPK periode 2014-2019 di Gedung Sekretariat MA. Hal ini
terbilang langka, sebab di periode sebelumnya, Presiden RI jarang
mendatangi lembaga peradilan.
Jokowi tiba di Gedung Sekretariat
MA, Jalan Cempaka Putih, Jakarta, Selasa (28/10/2014), sekitar pukul
11.00 WIB. Jokowi hadir selaku undangan pelantikan Ketua BPK Harry Azhar
Azis. Wakil Ketua MA bidang Yudisial, M Saleh, memandu sumpah Harry
sebagai Ketua BPK. Pelantikan digelar di Gedung Sekretariat MA karena
Gedung MA di daerah ring I di Jalan Medan Merdeka Utara tengah dipugar
dan dibangun menjadi 16 lantai.
Jokowi dalam prosesi itu berdiri
di depan dan tidak di barisan tamu undangan. Jokowi berdiri setara
dengan posisi Wakil Ketua MA M Saleh.
Kehadiran Presiden di
gedung MA menjadi peristiwa langka. Dalam masa jabatan
sebelum-sebelumnya, presiden nyaris tidak pernah hadir di acara
pelantikan seperti itu, misalnya saat pelantikan Gubenur BI Agus
Martowardojo di gedung MA pada 24 Mei 2013 atau pelantikan-pelantikan
hakim agung.
Yang lebih mencuri perhatian, Jokowi datang
mengenakan jas lengkap. Hal ini berbeda jauh saat Jokowi menerima
Perdana Menteri Malaysia, Menlu Amerika Serikat atau Perdana Menteri
Australia. Saat menerima pimpinan negara sahabat itu, Jokowi hanya
mengenakan kemeja putih yang dikeluarkan atau baju batik.
Dalam
pelantikan Ketua BPK, Jokowi tampak hangat bertegur sapa dengan para
pimpinan MA, hakim agung dan M Saleh. Ketua MA Hatta Ali tidak hadir
dalam kesempatan itu karena sesuatu hal.
Selain Jokowi, juga
terlihat menteri Kabinet Kerja seperti Mendagri Tjahjo Kumolo, Menteri
Perencanaan Pembangunan Negara/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago,
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi
Pudjiastuti hingga Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan
Maharani.
Di masa Presiden SBY pertama (2004-2009), pelantikan
Ketua BPK Anwar Nasution dilakukan oleh Ketua MA di hadapan Presiden di
Istana Negara. Sedang pemerintahan SBY periode kedua (2009-2014), Ketua
BPK Hadi Poernomo dilantik di gedung MA oleh Ketua MA. Pelantikan ini
dihadiri oleh Wapres Boediono dan sejumlah menteri, tanpa dihadiri
Presiden SBY. Hadi Poernomo yang memasuki pensiun kemudian digantikan
Rizal Djalil. Rizal juga dilantik di gedung MA dan tidak dihadiri oleh
presiden/wapres pada 28 April 2014.
Belum diketahui alasan mengapa Presiden Jokowi hari ini berkenan menghadiri pelantikan Ketua BPK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar