JAKARTA - Gabungan
relawan dan simpatisan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) bakal
turut meramaikan hari pelantikan Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil
presiden pada 20 Oktober 2014 mendatang secara besar-besaran.
Mereka akan mengadakan syukuran dan
selamatan akbar yang bertajuk "Syukuran Rakyat Salam 3 Jari" untuk
menyambut Jokowi-JK sebagai pasangan presiden-wakil presiden ketujuh
hasil Pilpres 2014.
Rangkaian acara yang diselengarakan oleh Panitia Nasional Syukuran Rakyat tersebut akan diselenggarakan selama empat hari berturut-turut, yakni dari 17 Oktober 2014 hingga ditutup pada 20 Oktober 2014.
Rangkaian acara yang diselengarakan oleh Panitia Nasional Syukuran Rakyat tersebut akan diselenggarakan selama empat hari berturut-turut, yakni dari 17 Oktober 2014 hingga ditutup pada 20 Oktober 2014.
Ketua panitia kegiatan yang juga gitaris
band Slank, Abdee Negara mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan
sejumlah rangkaian kegiatan dalam acara yang digadang-gadang bakal
memecahkan rekor dunia tersebut.
Abdee menjelaskan bahwa peserta kegiatan tersebut terbuka untuk umum. Dia menjelaskan, hingga kini pihaknya terus menerima masukan dan pendaftaran dari masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam penyambutan Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden yang baru.
"Partisipasi ini banyak bentuknya mulai diri parade, kirab, panggung hiburan, pasar rakyat, makan bakso dan siomay gratis dan berbagai macam kegiatan lainnya. Berbagai kegiatan itu yang coba kita satukan dalam satu rangkaian yang bermakna dan mempunyai arti buat kita dan bangsa Indonesia," kata Abdee dalam konferensi pers di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus), kemarin (15/10).
Abdee juga memaknai syukuran rakyat itu sebagai ungkapan rasa syukur seluruh rakyat Indonesia atas terselenggaranya Pileg dan Pilpres secara demokratis dan aman. "Ini langkah awal untuk bersama-sama bekerja sebagai satu bangsa," ucap Abdee.
Di samping itu, Abdee juga memaparkan, kegiatan syukuran akbar yang akan dipusatkan di Jakarta. Sementara, untuk titik-titik konsentrasi massa dan kegiatan, pihaknya telah memilih tiga titik yaitu, Bundaran Hotel Indonesia (HI), lapangan Monumen Nasional (Monas), dan Istana Negara.
Abdee menjelaskan bahwa peserta kegiatan tersebut terbuka untuk umum. Dia menjelaskan, hingga kini pihaknya terus menerima masukan dan pendaftaran dari masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam penyambutan Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden yang baru.
"Partisipasi ini banyak bentuknya mulai diri parade, kirab, panggung hiburan, pasar rakyat, makan bakso dan siomay gratis dan berbagai macam kegiatan lainnya. Berbagai kegiatan itu yang coba kita satukan dalam satu rangkaian yang bermakna dan mempunyai arti buat kita dan bangsa Indonesia," kata Abdee dalam konferensi pers di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus), kemarin (15/10).
Abdee juga memaknai syukuran rakyat itu sebagai ungkapan rasa syukur seluruh rakyat Indonesia atas terselenggaranya Pileg dan Pilpres secara demokratis dan aman. "Ini langkah awal untuk bersama-sama bekerja sebagai satu bangsa," ucap Abdee.
Di samping itu, Abdee juga memaparkan, kegiatan syukuran akbar yang akan dipusatkan di Jakarta. Sementara, untuk titik-titik konsentrasi massa dan kegiatan, pihaknya telah memilih tiga titik yaitu, Bundaran Hotel Indonesia (HI), lapangan Monumen Nasional (Monas), dan Istana Negara.
Meski berlangsung secara besar-besaran
dan diklaim akan mengerahkan ribuan massa relawan dan simpatisan ke
jalan, Abdee menyatakan telah memperoleh ijin dari pemerintah dan
kepolisian.
"Panitia syukuran telah berkoordinasi dengan Rumah Tangga Istana, Paspampres, Pemda DKI, Sekjen MPR, dan Polri demi memperlancar jalannya kegiatan. Kami sudah mengantongi ijin dari kepolisian untuk titik-titik itu. Kalau untuk di DPR ijinnya tidak keluar," ujarnya.
Abdee menambahkan, kegiatan tersebut juga bakal diikuti di sejumlah kota besar di seluruh Indonesia, seperti Sabang, Banda Aceh, Medan, Bandung, Surabaya, Denpasar, hingga Merauke.
"Panitia syukuran telah berkoordinasi dengan Rumah Tangga Istana, Paspampres, Pemda DKI, Sekjen MPR, dan Polri demi memperlancar jalannya kegiatan. Kami sudah mengantongi ijin dari kepolisian untuk titik-titik itu. Kalau untuk di DPR ijinnya tidak keluar," ujarnya.
Abdee menambahkan, kegiatan tersebut juga bakal diikuti di sejumlah kota besar di seluruh Indonesia, seperti Sabang, Banda Aceh, Medan, Bandung, Surabaya, Denpasar, hingga Merauke.
"Kami mengajak untuk menyambut pemimpin
baru Indonesia sebagai presiden seluruh rakyat Indonesia dengan penuh
optimism dan kerja keras," tuturnya.
Band Slank juga tidak ketingalan
diikutkan untuk meramaikan kegiatan tersebut. Slank beserta deretan
artis dan musisi nasional papan atas juga akan menggoyang Jakarta demi
menyambut Jokowi-JK menuju Istana pada 20 Oktober nanti.
"Panggungnya nanti ada di sisi utara
Monas menghadap ke Istana. Panggungnya akan diisi dengan kegiatan musik
dan panggung budaya lainnya, sampai saat ini rencananya ada dua
panggung," ungkapnya.
Jokowi sendiri, lanjutnya diagendakan akan naik ke atas panggung untuk memberikan pidato pertama kalinya kepada rakyat Indonesia.
Jokowi sendiri, lanjutnya diagendakan akan naik ke atas panggung untuk memberikan pidato pertama kalinya kepada rakyat Indonesia.
"Jokowi juga akan menyapa masyarakat di
delapan kota besar melalui teleconference," ucap Deputi Tim Transisi
Andi Wijayanto yang juga tergabung dalam panitia syukuran akbar. (dod)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar