Oleh: Aris Danu
INILAH.COM, Jakarta - Panitia Kurban masjid Istiqlal Jakarta
membuat sistem baru pada pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tahun ini. Kali
ini mereka tidak lagi membagikan kupon daging kurban kepada masyarakat.
"Tidak
ada sistem kupon lagi disini, kita hanya terima yang melampirkan
proposal saja dari lembaga resmi. Karena sistem kupon sudah diubah mulai
tahun ini,"kata Wakasi Humas dan Protokol Masjid Istiqlal, Abu Hurairah
AS, saat ditemui di ruang kerjanya, di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat,
Minggu (5/10/2014).
Abu menambahkan sistem pembagian daging
kurban melalui kupon tidak lagi digunakan untuk menghindari kericuhan.
Seperti yang terjadi tahun lalu, bahkan sempat memakan korban jiwa.
"Kalau
tahun-tahun yang lalu jamaah ngantri tahun ini Istiqlal yang mengantar
untuk menghindari terjadinya jatuh korban dari kegaduhan, kericuhan dan
supaya lebih terhormat," ujar Abu.
Lembaga yang bekerjasama
dengan Istiqlal, dikatakan Abu sudah lebih dahulu dicek mengenai
keberadaannya. Panitia melakukan hal itu untuk menghindari adanya
lembaga fiktif yang mengajukan permintaan daging kurban.
"Untuk
mengantisipasi adanya lembaga yang fiktif, kami lakukan peninjauan
bahkan melakukan pendatangan ke tempat lembaga tersebut," tandasnya.
[mes]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar