Oleh: Ahmad Farhan Faris
INILAH.COM, Jakarta - Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi meminta
agar warga Jakarta tidak marah kepada Gubernur DKI Joko Widodo alias
Jokowi jika banyak yang menderita sakit. Sebab, fasilitas kesehatan
Jakarta sudah baik.
Menurutnya, fasilitas rumah sakit
hingga tempat tidur di DKI saat ini sudah luar biasa. Fasilitas tempat
tidur rumah sakit saja hingga puluhan ribu yang tercatat.
"Kebutuhan
tempat tidur di DKI Jakarta itu 10 ribu. Sedangkan saat ini, dari
catatan Kementerian Kesehatan sudah ada 21.601 tempat tidur," ujarnya
saat meresmikan RS Mayapada Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Ia
melanjutkan, jika melihat fasilitas yang banyak itu seharusnya tidak
ada lagi pasien yang terlantar karena jumlahnya lebih dari cukup.
"Jadi
jangan marahi gubernur (Jokowi) karena terlalu banyak yang sakit,
mungkin disebabkan merokok terus. Itu sudah lebih dari kebutuhan," kata
dia.
Nafsiah berharap agar pemerintah dan pihak swasta bersinergi
dalam mensukseskan program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
jika beroperasi di seluruh rumah sakit.
"Fungsi sosial rumah
sakit menurut UU nomor 44 tahun 2009 tentang rumah sakit, harus ada
pelayanan kelas 3, unit gawat darurat harus tanpa uang muka, ambulan
gratis, dan bisa dinikmati seluruh lapisan masyarakat," jelasnya lagi.
Sementara,
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan, rumah sakit swasta yang
baru saja diresmikan dapat mendukung fasilitas Kartu Jakarta Sehat
(KJS).
"Saya sudah ketemu pimpinannya masalah KJS, katanya bisa. Karena kelas 3 banyak juga," ucapnya. [mes]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar