Novi Christiastuti Adiputri - detikNews
Islamabad - Sebuah pulau kecil muncul setelah gempa
berkekuatan 7,7 Skala Richter melanda Pakistan. Kira-kira apa penyebab
kejadian yang tergolong langka ini?
"Ini bukanlah cara yang lazim
bagi terbentuknya sebuah pulau," ucap profesor geologi dari Universitas
Toronto, Andrew Miall, seperti dilansir CBC News, Kamis (26/9/2013).
"Tapi
pergerakan vertikal dari lempengan bumi cukup wajar, dan ini bisa
terjadi seperti dalam kasus ini karena lempengan bumi berada dalam
posisi yang dekat dengan permukaan air," imbuhnya.
Pulau kecil
yang muncul di lokasi sejauh 200 meter dari garis pantai Gwadar ini
memiliki ketinggian sekitar 18-21 meter. Sedangkan panjangnya mencapai
91 meter dengan lebar mencapai 36 meter.
Permukaan pulau ini
memang solid, namun kandungan yang ada di dalamnya tidak demikian.
Campuran antara bebatuan, pasir, lumpur dan air dengan sejumlah celah
yang ada terlihat membentuk gundukan pulau ini.
Penjelasan
lainnya disampaikan oleh profesor seismologi dari German Center for
Geosciences, Marco Bohnhoff. Bohnhoff menuturkan, seperti dilansir abcnews.go.com, ada dua cara yang menjadi penyebab terbentuknya pulau semacam ini.
Penyebab
pertama, lempengan bumi yang ada di dalam laut terdesak hingga keluar
dari permukaan air laut akibat getaran gempa yang sangat kuat. Penyebab
kedua, getaran gempa memicu pergerakan dan pelepasan gas yang tersimpan
di dalam perut bumi dan berakibat pada munculnya 'lumpur gunung api'
keluar hingga ke permukaan laut
Senada dengan Bohnhoff, profesor geologi dari Queen's University, John
Dixon juga menyebut adanya 'lumpur gunung api' sebagai penyebab
terbentuknya pulau ini. Karakterisik 'lumpur gunung api' ini sendiri
cenderung lembut sehingga mudah terkikis.
"Karena hal ini,
tampaknya pulau ini hanya bersifat sementara -- yang kemungkinan tersapu
kembali ke laut oleh erosi yang dipicu gelombang air laut dengan cepat.
Faktanya, bisa dilihat dari fotonya bahwa ini sebenarnya sudah
dimulai," jelasnya.
Situasi seperti ini bisa terjadi karena
Pakistan terletak di antara tiga lempengan tektonik, yakni lempengan
Hindia, Arab dan Eurasia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar