Ferdinan - detikNews
Jakarta - Tabrakan maut di Jalan Asia Afrika, Senayan,
mengakibatkan 2 orang tewas. Korban selamat termasuk keluarga korban
tewas berharap pengemudi Toyota Altis, David, dihukum berat.
Rendy
Fajar Zein (24), pengemudi Honda Accord yang ditabrak Altis berharap
David dihukum sesuai dengan kelalaiannya mengemudi hingga menewaskan
Fikri Ramadhoni dan Salsabila.
Dia juga menuntut David menganti kerusakan mobil bernomor polisi B 8049 AG yang hancur di bagian depan.
"Yang
jelas saya minta pelaku dihukum setimpal, termasuk saya bakal tuntut
untuk ganti rugi dengan angka nominal sesuai mobil saya," katanya.
Tuntutan
yang sama disuarakan Rully Indra, sahabat Salsabila. Rully yang
mengalami retak di bagian leher berharap polisi cepat menangani proses
hukum David.
"Harus dihukum seberat-beratnya," tegasnya.
Keluarga Salsabila bahkan menyesalkan tidak adanya komunikasi dari pihak penabrak
"Yang jelas, sampai hari ini kami masih tunggu pertanggungjawaban dari
keluarganya. Sebab sejak pagi sampe siang ini, keluarga belum ada yang
datang kontak kita untuk tanggung jawab," ujar paman Salsabila, Irwan
Setiadi.
Kecelakaan maut terjadi pukul 05.00 WIB pagi tadi. Mobil
Toyota Altis B 1459 NBB yang dikemudikan David (22) melaju dari arah
selatan ke utara.
Setelah melewati putaran usai traffic light
Jalan Asia Afrika, mobil Altis menabrak pejalan kaki dan menabrak mobil
Honda Accord B 8049 AG, hingga terjadi benturan dengan sedan Toyota Vios
B 71 AL.
Mobil kemudian menabrak Mercedes Benz B 2345 KA yang dikemudikan oleh Ferial Akbar.
David
sudah menjalani pemeriksaan awal oleh polisi. Polisi juga melakukan tes
urine dan darah mengetahui ada tidaknya kandungan narkotika atau
minuman keras pada tubuh David.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar