BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 24 September 2013

Otak Pelaku Penyekapan Pedagang Kopi Ditangkap di Bali

VIVAnews - Sandy, otak pelaku penyekapan seorang perempuan penjual kopi di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, ditangkap tim pemburu preman Polres Jakarta Barat di Bali, Selasa, 24 September 2013.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Hengki Hariadi menjelaskan, pasca terungkapnya peristiwa penyekapan, Sandy melarikan diri. Tersangka terdeteksi hendak melarikan diri ke luar Pulau Jawa.

"Lalu terdeteksi menyeberang ke wilayah Bali. Kami berkoordinasi dengan Polda Bali untuk rencana penangkapannya," kata Hengki.

Benar saja, Sandy memang berniat masuk ke Pulau Dewata. Sekitar pukul 10.00 WITA, tersangka dibekuk saat turun dari bus di Pelabuhan Gilimanuk. "Di Gilimanuk kita tangkap saat turun dari bus," jelas Hengki.

Sandy merupakan otak dari aksi keji penyekapan seorang penjual kopi di Kebon Jeruk beberapa waktu lalu. Dia yang memerintahkan aksi penyekapan. Dengan penangkapan ini, polisi optimistis dapat mengurai kejahatan tersebut secara lebih jauh.

"Kita berharap bisa menjadi entri point untuk mengungkap apa motifnya, sindikasinya, apakah ada yang lebih besar dari ini," katanya.

Pada saat ditangkap, Hengki menjelaskan tak ada barang bukti yang diamankan yang langsung berkaitan dengan perisitiwa penyekapan. "Tidak ada barang bukti langsung yang berkaitan dengan peristiwa," katanya.  (umi)

Tidak ada komentar: