Oleh: Fadhly Zikry
INILAHCOM, Jakarta - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)
Muhammad mengimbau agar masyarakat tetap objektif menilai pemberitaan
tentang pemilihan presiden di Hongkong, yang berlangsung di Victoria
Park.
"Victoria Park sudah kosong. Lalu ada gerombolan
orang yang menyatakan mereka belum memilih, padahal jarinya sudah hitam.
Pas ditanya, mereka katakan solidaritas kepada orang yang belum
memilih. Tapi media menangkap seluruhnya yang belum memilih," terang
Muhammad, Senin (7/7/2014).
Seperti ramai diberitakan dimedia
massa, banyak pemilih yang tidak dapat menggunakan hak suaranya di
Hongkong. Situasi di lokasi pun sempat ricuh.
Bahkan kabar ini juga dimanfaatkan untuk kepentingan poltik, menyudutkan pasangan calon presiden Prabowo-Hatta. [fad]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar