Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Sudi Silalahi
selaku Ketua Panitia Negara Perayaan hari-hari Nasional dan Penerimaan
Kepala Negara / Pemerintah Asing / Pimpinan Organisasi Internasional,
menerbitkan Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun ke-69 Kemerdekaan RI Tahun 2014.
Dalam
surat tertanggal 23 Juni 2014 yang ditujukan kepada seluruh pimpinan
lembaga negara, menteri , Gubernur Bank Indonesia, jaksa Agung, panglima
TNI, Kapolri, pimpinan lembaga pemerintah non kementerian, kepala
perwakilan RI di luar negeri, seluruh gubernur, bupati, dan walikota
itu, Mensesneg menyebutkan, tema peringatan HUT ke-69 Kemerdekaan RI
adalah: “Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945, Kita Dukung Suksesi
Kepemimpinan Nasional Hasil Pemilu 2014 Demi Kelanjutan Pembangunan
Menuju Indonesia Yang Makin Maju dan Sejahtera”.
Adapun tema dan logo peringatan Hut ke-69 Kemerdekaan RI i dapat diunduh di setneg.go.id, untuk diperbanyak dan disebarluaskan kepada masyarakat sampai ke kelurahan / desa.
Berdasar
tema dan logo tersebut, pemerintah menghimbau kepada masyarakat untuk
merayakan HUT RI tahun ini dengan meriah namun khidmat, dan sehemat
mungkin, sesuai situasi dan kondisi setempat.
Terkait penyelenggaraan hiburan, Mensesneg Sudi Silalahi menggariskan:
- Perayaan dijadikan momentum sarana pendidikan dan hiburan rakyat
- Hiburan tidak hanya di ibukota provinsi/kabupaten tapi menyebar hingga di wilayah kelurahan dan pedesaan
- Panitia penyelenggara harus berkoordinasi dengan aparat keamanan
- Mendorong prakarsa dan kreativitas masyarakat dan mengedepankan hiburan khas daerah / tradisional.
Mensesneg
juga meminta seluruh masyarakat, instansi pemerintah,lembaga swasta
untuk mengibarkan bendera Merah Putih selama lima hari berturut-turut
mulai 14 Agustus sampai dengan 18 Agustus 2014.
“Masyarakat
di daerah hendaknya mengikuti siaran langsung Pidato Kenegaraan
Presiden baik melalui radio maupun televisi, pada 15 Agustus 2014. Pada
Jumat (15/8) pukul 09.00 Presiden dijadwalkan menyampaikan pidato dalam
rangka HUT ke-69 Kemerdekaan RI di ruang Nusantara, Gedung MPR / DPR /
DPD,” pinta Mensesneg.
Sedangkan pada 14.30 WIB,
Presiden akan menyampaikan Pidato Pengantar / Keterangan Pemerintah atas
RUU tentang APBN Tahun Anggaran 2015, beserta Nota Keuangannya pada
Rapat paripurna Pembukaan Masa Sidang DPR RI Tahun Sidang 2014 – 2015 di
Ruang Nusantara, Gedung MPR / DPR / DPD.
Adapun pada Sabtu (16/8) pukul 24.00 WIB Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Jakarta.
Upacara
Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI akan dilaksanakan di Halaman
Istana Merdeka, Jakarta. Selanjutnya, pada pukul 12.00 WIB , Presiden
akan beramah-tamah dengan perintis kemerdekaan, veteran, purnawirawan,
wredhatama, warakawuri, pahlawan nasional, angkatan 45 di Istana Negara.
Sementara
upacara penurunan Bendera Sang Merah Putih pada 17.00 WIB di Halaman
Istana Merdeka, diawali dengan marching band dan kesenian pada 15.00
WIB. Dan pada 20.00 WIB, Presiden menyelenggarakan resepsi kenegaraan di
halaman tengah Istana Merdeka dan Istana Merdeka.
Pada
Senin (18/8) pukul 15.00 WIB di halaman Istana Merdeka, Jakarta, akan
digelar pawai seni budaya kreatif. Sedang pada 20.00 WIB Presiden
menggelar silaturahmi dengan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka
(Paskibraka), Pasukan Kehormatan Taruna Akademi TNI, dan Akademi Polisi,
Paduan Suara dan Orchestra Gita Bahana Nusantara, Para teladan nasional
serta peserta lomba dan pameran foto Indonesia tahun 2014 di J-Expo
Kemayoran, Jakarta. (WID/ES)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar