INILAH.COM, Jakarta - Penegakan hukum di Indonesia pada
2012 dinilai sudah mulai membaik. Hal ini ditandai dengan Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sudah mulai menampakkan kemampuan dan
taji untuk membenahi demokrasi.
Aktivis Komite Bangkit Indonesia, Adhie Massardi mengatakan kemampuan yang ditunjukkan KPK yaitu dengan dijadikannya menteri aktif sebagai tersangka kasus korupsi. Selain itu, beberapa nama pimpinan partai juga saat ini sedang dibahas di KPK.
"Kuartal pertama di 2013 KPK harus menyelesaikan pembahasan orang-orang parpol yang terindikasi korupsi agar tidak menjadi pertikaian politik. Kami dari masyarakat sipil mendukung penegakan hukumnya," ujarnya, di Jakarta (30/12/2012).
Mantan juru bicara Presiden Gus Dur ini menambahkan demokrasi saat ini hanya menjadi ajang popularitas dan uang. Menurut dia, demokrasi yang ada sekarang tidak melahirkan pergolakan dan pergulatan pemikiran yang memajukan bangsa.
"Demokrasi jadi ajang popularitas dan uang. Kepemimpinan sekarang lahir dari iklan. Saya percaya demokrasi akan berkembang, kita tidak boleh pesimis karena demokrasinya seperti sekarang ini," ucap dia. [mvi]
Aktivis Komite Bangkit Indonesia, Adhie Massardi mengatakan kemampuan yang ditunjukkan KPK yaitu dengan dijadikannya menteri aktif sebagai tersangka kasus korupsi. Selain itu, beberapa nama pimpinan partai juga saat ini sedang dibahas di KPK.
"Kuartal pertama di 2013 KPK harus menyelesaikan pembahasan orang-orang parpol yang terindikasi korupsi agar tidak menjadi pertikaian politik. Kami dari masyarakat sipil mendukung penegakan hukumnya," ujarnya, di Jakarta (30/12/2012).
Mantan juru bicara Presiden Gus Dur ini menambahkan demokrasi saat ini hanya menjadi ajang popularitas dan uang. Menurut dia, demokrasi yang ada sekarang tidak melahirkan pergolakan dan pergulatan pemikiran yang memajukan bangsa.
"Demokrasi jadi ajang popularitas dan uang. Kepemimpinan sekarang lahir dari iklan. Saya percaya demokrasi akan berkembang, kita tidak boleh pesimis karena demokrasinya seperti sekarang ini," ucap dia. [mvi]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar