INILAH.COM, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja
Purnama alias Ahok tidak gentar terhadap pengajuan hak interpelasi (hak
tanya) terkait Kartu Jakarta Sehat (KJS).
"Ga
interpelasi ditanya-tanya melulu, kenapa sekarang mesti takut sih. Yang
ditanyakan kan Pak Gubernur (Jokowi) bukan saya kan," kata Ahok,
Jakarta, Sabtu (25/5/2013).
Ahok menduga persoalan yang terjadi
di program unggulannya itu, dipolitisasi. Beberapa rumah sakit yang
menjadi rujukan, mengundurkan diri karena tidak cocok dengan pola
pengobatan paket dengan sistem INA CBGs.
"Ini belum dua bulan
(pola itu berjalan) sudah ribut, ini kayaknya sudah nungguin kapan nih,
kan udah ada dua rumah sakit yang menyatakan mundur kayaknya langsung
hajar, iya kan ?" tegasnya.
Dari 94 orang, total anggota DPRD
DKI, 30 persen atau 32 orang telah menandatangani surat kesepakatan
untuk menggunakan hak interpelasi. [rok]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar