BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Senin, 28 Oktober 2013

Polisi Siap Tindak Tegas Pendemo Anarki

VIVAnews - Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal (Pol) Ronny Frankie Sompie menyatakan, akan menindak tegas perilaku anarki yang terjadi dalam kegiatan demo buruh.

Seperti diketahui, ratusan buruh menggelar demo hampir di seluruh wilayah Jakarta. Demo itu dilakukan dalam rangka aksi mogok nasional yang digelar mulai hari ini hingga 1 November 2013 mendatang.

Ronny pun menyatakan, jika pendemo melakukan pemblokiran jalan, merusak fasilitas umum, dan membangun tenda-tenda di tempat umum dan pabrik, sanksi keras akan segera diberikan. "Yang jelas, izin aksi buruh adalah mogok kerja dengan damai," kata Ronny.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto juga mengatakan, pihaknya akan mengerahkan 17.276 personel gabungan, terdiri daru, Satuan Tugas Daerah (Satgasda) 4.136 personel, Satuan Tugas Resor (Satgasres) 5.950, BKO Mabes Polri 1.882, BKO TNI sebanyak 3.280, dan BKO Pemda DKI 8.15 personel, serta jajaran Mapolres untuk cadangan sebanyak 1.210 personel.

"Nantinya mereka akan ditempatkan pada aksi mogok nasional berlangsung, terutama mengamankan di sekitar lingkungan kerja, depan Istana Negara, gedung MPR/DPR, dan Bunderan HI," kata Rikwanto saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin 28 Oktober 2013.

Kendati demikian, dikatakan Rikwanto dari ratusan buruh yang berdemo tak semua pekerja setuju dengan aksi ini. "Sebagian berdemo, sebagian tetap bekerja." (umi)

Tidak ada komentar: