London (ANTARA
News) - Harga minyak dunia mencapai tertinggi dua minggu pada Rabu
karena pasar didukung oleh perkiraan permintaan minyak mentah yang lebih
kuat, kata para analis.
Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet atau West Texas
Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret, menguat mencapai 96,80 dolar
AS per barel -- titik tertinggi sejak awal tahun. Kemudian mundur
kembali sedikit menjadi 96,74 dolar AS, atau naik 1,77 dolar AS dari
Selasa, lapor AFP.
Minyak mentah Brent North Sea untuk Maret naik 1,06 dolar AS menjadi 107,77 dolar AS per barel.
"Kedua kontrak utama minyak mentah ... naik untuk hari kedua berturut-turut," kata analis Forex.com Fawad Razaqzada.
"Kurangnya data ekonomi baru berarti sentimen masih didorong oleh
peristiwa dari kemarin ketika minyak mentah menguat setelah Badan Energi
Internasional (IEA) meningkatkan secara tajam proyeksinya untuk
permintaan minyak global.
"Di atas ini, Dana Moneter Internasional (IMF) menaikkan perkiraan
pertumbuhan globalnya untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun."
IMF mengangkat prediksi untuk pertumbuhan ekonomi dunia pada Selasa
sebesar 0,1 persentase poin menjadi 3,7 persen untuk 2014.
Prospek optimis itu didorong oleh pertumbuhan yang kuat di Amerika
Serikat dan negara-negara lain juga menjauh dari penghematan anggaran.
IEA juga menaikkan prediksinya untuk permintaan minyak global, yang tergantung pada kekuatan ekonomi dunia.
Harga minyak "terangkat oleh revisi naik IMF untuk pertumbuhan
dunia 2014 dan (setelah) Badan Energi Internasional menaikkan prediksi
pertumbuhan konsumsi minyak pada 2014", analis dari United Overseas Bank
mengatakan dalam sebuah komentar pasar.
Pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat "menunjukkan permintaan yang
lebih besar untuk minyak mentah karena diharapkan kegiatan ekonomi lebih
tinggi", tambah Tan Chee Tat, analis investasi pada Philips Futures di
Singapura.
Tan juga mengatakan bahwa mulai beroperasinya tungkai selatan dari
saluran pipa Keystone XL di Amerika Serikat pada Rabu membantu
mendorong harga WTI.
"Pipa ini diharapkan mampu mengangkut 700.000 barel minyak mentah per hari," kata Tan.
Dia mengatakan pipa akan membantu lebih lanjut mengurangi banjir
pasokan di pelabuhan Cushing di Oklahoma karena memudahkan pengangkutan
minyak mentah ke kilang-kilang di Pesisir Teluk AS untuk memenuhi
permintaan.
Laporan mingguan persediaan energi AS, yang biasanya diberikan pada
Rabu, sementara akan diterbitkan pada Kamis karena hari libur umum pada
Senin (20/1).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar