Oleh: Ahmad Farhan Faris
INILAH.COM, Jakarta - Kementerian Kesehatan dan Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta meresmikan pelaksanaan Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial (BPJS) kesehatan dan program jaminan kesehatan nasional (KJN).
Provinsi Jakarta menjadi yang pertama melaksanakan program tersebut di
Indonesia.
"JKN di DKI ini merupakan yang pertama
tingkat provinsi di Indonesia," kata Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron
Mukti di RS Fatmawati, Jakarta, Rabu (1/1/2014).
Ali yang
mewakili Nafsiah Mboi sebagai Menteri Kesehatan, meresmikan JKN atau
BPJS bersama Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo alias Jokowi di Rumah
Sakit Fatmawati. Ali mengatakan, mulai hari ini tanggal 1 Januari 2014,
PT Askes harus transformasi ke PT BPJS sebagai pihak penyelenggara JKN.
Ia berharap, akses ini dapat melayani masyarakat terkait kesehatan lebih
baik.
"Belum sempurna, jadi berharap ada kontrol dan monitoring
bersama. Layanan masyarakat lebih bagus, diharapkan masyarakat ga jatuh
sakit, meski punya kartu jaminan kesehatan nasional," ujarnya.
Ia
melanjutkan sekarang dengan adanya program ini pihak rumah sakit tidak
boleh lagi menolak pasien dan menarik jaminan tersebut. "Karena ini
asuransi sosial, orang harus punya kartu untuk berobat. Pendaftarannya
sudah bisa dimulai dan diproses di kantor BPJS seluruh daerah, syarat
bawa pas foto, KTP, KK," tandasnya.[bay]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar