BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Kamis, 13 September 2012

SBY Siap Berikan Rekaman Rapat 9 Oktober, Asal..

INILAH.COM, Jakarta - Istana Negara mempersilahkan DPR memeriksa hasil rekaman rapat pada tanggal 9 Oktaber 2008 yang disebut-sebut membahas mengenai pembahasan bail out Bank Century yang dipimpin oleh Presiden SBY.

"Kalau memang secara resmi menulis surat kepada presiden untuk minta notulen rapat 9 Oktober 2008 berikut rekaman, tentu akan dipenuhi karena ini lembaga (DPR) yang meminta," ujar Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, Rabu (12/9/2012).

Menurutnya, sebagaimana dijelaskan oleh Presiden SBY beberapa waktu lalu memang benar pada tanggal 9 Oktober 2008 terjadi rapat yang dipimpin oleh SBY.

Dalam rapat itu dihadiri oleh Menko Polhukam (Widodo AS), Menko perekonomian ad interim, Mensesneg, Menteri BUMN, dan Seskab.

Julian menambahkan, pihak istana tidak akan menghalangi upaya investigasi Timwas Century yang konsen mengikuti kasus Bank Century. Meski begitu, pihak istana masih menunggu permohonan dari DPR untuk meminta rekaman dan notulen tersebut.

"Jadi kalau memang dibutuhkan untuk melihat langsung notulen tertulis dan rekaman tentu dipenuhi bilamana secara resmi diminta. Kami menunggu (surat) dari DPR. Ini juga menunjukkan bahwa tidak ada yang ditutup-tutupi," ungkapnya.[jat]

Tidak ada komentar: