BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 15 Mei 2013

Jokowi: Tanah Waduk Disertifikat Logikanya Dimana?

INILAH.COM, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo membantah jika ia pernah berjanji memberikan sertifikat tanah kepada warga yang tinggal di area Waduk Pluit, Jakarta Utara, saat berkampanye dalam Pemilukada Jakarta lalu.

"Ya kampanye dimana? Kan semua orang berkumpul. Apa hanya Pluit? Itu kan air tempat waduk. Itu tanah waduk, tempat air," ujarnya kepada wartawan di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2013).

Jokowi menegaskan, tidak semua tanah bisa diberikan sertifikat. Jika memang tanah itu diperuntukan untuk area permukiman atau cagar budaya, maka bisa saja. Namun, jika tanah negara seperti waduk Pluit, maka hal itu mustahil dilakukan.

"Kalau emang tanah itu bisa disertifikatkan ya nggak masalah. Tapi ini mosok waduk disertifikat kan logikanya dimana. Saya digantung dong," tandasnya.[bay]

Tidak ada komentar: