Pewarta: Rangga Jingga
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Gerindra, Prof DR. Ir Suhardi,
dikabarkan meninggal dunia pada Kamis malam, setelah sebelumnya sempat
menjalani perawatan intensif di RS Pusat Pertamina, Jakarta.
"Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun. Telah meninggal dunia Ketua
Umum Partai Gerindra Prof DR Ir Suhardi, pada Kamis 28 Agustus 2014
pukul 21.40 WIB. Semoga Amal Ibadah Almarhum Diterima Allah
SWT...Amiin," tulis Koordinator Media Center Prabowo-Hatta, Budi Purnomo
Karjodihardjo, melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Kamis
malam.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti dimana jenazah
almarhum akan dikebumikan. Budi belum memberikan jawaban saat
dikonfirmasi lebih lanjut.
Sebelumnya, pada Selasa (26/8) Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi
dikabarkan berada dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Pusat Pertamina
karena kanker paru-paru stadium empat yang dideritanya.
"Masih kritis di ruang ICU lantai lima RSPP. Karena kanker
paru-paru stadium empat, kemungkinan sudah lama sakitnya, tapi beliau
tidak pernah mengeluh dan tidak dirasakan," ujar Wakil Sekretaris
Jenderal DPP Partai Gerindra, Harris Babihoe, saat dihubungi di Jakarta,
Selasa malam.
Harris mengatakan, Suhardi sudah menjalani rawat inap sejak sebulan
terakhir, dan sempat diperbolehkan pulang oleh dokter, namun diharuskan
kembali masuk rumah sakit.
Menurut Harris, penyakit kanker yang diderita mantan guru besar
Universitas Gadjah Mada ini baru diketahui sebulan terakhir dan langsung
masuk stadium empat, karena bapak tiga orang anak ini tidak pernah
memeriksakan diri ke dokter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar