Merdeka.com - Presiden terpilih, Joko Widodo berencana membentuk kementerian baru dalam kabinetnya mendatang bersama Jusuf Kalla , yakni Kementerian Maritim.
Sosok
yang akrab disapa Jokowi ini mengaku konsep Kementerian Maritim saat
ini masih digodok oleh Tim Transisi. Adapun pembentukan Kementerian
Maritim dinilai sebagai upaya Jokowi-JK melaksanakan visi misi yang
dipaparkan pada saat kampanye pilpres lalu.
Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Martin Hutabarat
menilai, untuk mengelola dan menjaga sektor maritim Indonesia, yang
dibutuhkan adalah program yang tepat. Menurut Martin, saat ini sudah ada
Kementerian Kelautan dan Perikanan, membentuk Kementerian Maritim
dinilai hanya mengubah istilah saja.
"Kan sebenarnya kalau fungsi
maritim itu sudah dilakukan oleh Kementerian Kelautan selama ini,
maksudnya sama. Bukan di istilah yang penting tetapi di program, program
dan komitmen pemerintahan," kata Martin di Gedung DPR RI, Senayan,
Jakarta, Jumat (15/8).
Selain itu, Martin menilai langkah Jokowi
yang berencana membentuk Kementerian Maritim terlalu terburu-buru
mengingat saat ini masih berlangsung sidang gugatan sengketa hasil
pilpres di Mahkamah Konstitusi ( MK ).
"Kan belum tentu Pak Jokowi juga jadi presiden," imbuh Martin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar