BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Senin, 07 April 2014

Antusiasme WNI di Singapura Tinggi, 20 Ribu Pemilih Ikut Nyoblos

Ramdhan Muhaimin - detikNews

Jakarta - Antusiasme WNI yang berdomisili di Singapura untuk mencoblos dalam pemilihan legislatif kemarin cukup tinggi. Jumlah yang mencoblos mencapai 20 ribu pemilih. 

Direktur Komunikasi dan Hubungan Luar Negeri Kemenlu Sofia Sudarma dalam rilis yang diterima detikcom, Senin (7/4/2014) mengatakan lebih dari 20.000 surat suara telah masuk dalam pemilihan tersebut. 

"Itu terdiri dari 13.000 lebih pemilih yang datang langsung ke KBRI dan diperkirakan surat suara melalui pos yang telah diterima sekitar 7.000," ujar Sofia. 

Menurutnya, jumlah surat suara melalui pos diperkirakan masih akan terus bertambah mengingat hingga saat ini surat suara tersebut masih berdatangan dan batas akhir penerimaan melalui pos adalah tanggal 10 April 2014. Para pemilih yang hadir langsung ke KBRI tersebut tersebar dalam 36 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang didirikan di KBRI. 

Dia juga mengatakan proses pencoblosan kertas suara berlangsung cepat dan tertib. Kelancaran proses pemungutan suara tersebut juga tidak terlepas dari penggunaan barcode yang diterapkan oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Singapura. 

"Penggunaan barcode mempercepat proses registrasi. Penggunaan barcode juga dapat menjamin keamanan data sehingga surat suara yang diberikan kepada calon pemilih diterima oleh orang yang berhak dan menghindari penyalahgunaan surat suara,"jelasnya.

PPLN Singapura menetapkan hari pemungutan suara di Singapura pada hari Minggu, 6 April 2014. Sesuai dengan ketentuan KPU, penghitungan suara akan dilaksanakan pada tanggal 9 April 2014. ‎Sampai dengan hari penghitungan suara, surat suara akan disimpan di ruang arsip khusus KBRI Singapura yang dilengkapi dengan kamera CCTV dan dijaga tim polisi yang didatangkan dari Mabes Polri.

‎PPLN Singapura saat ini masih melakukan penghitungan surat suara yang masuk. Daftar pemilih yang telah terdaftar yaitu sejumlah 115.679 orang, yang terdiri dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 112.123 orang dan Daftar Pemilih Tambahan Luar Negeri (DPTLN) sebanyak 3.556 orang. Dari jumlah tersebut di atas, sebanyak 12.608 orang diantaranya memilih menggunakan pos. 

"Upaya yang dilakukan seperti melalui kegiatan sosialisasi, membuat jaringan media sosial, siaran radio, mengirimkan surat kepada pemilih dan membuka layanan pendaftaran online serta menyediakan Shuttle Bus dari pemberhentian MRT terdekat dari KBRI," urai Ketua PPLN Singapura, Mirza Nurhidayat. 

Duta Besar RI untuk Singapura Andri Hadi menambahkan bahwa kesuksesan penyelenggaraan Pileg di KBRI Singapura tidak lepas dari dukungan seluruh masyarakat Indonesia di Singapura dan Pemerintah Singapura. 

“Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Singapura, terutama Kemlu, Singapore Police Force dan SingPost yang telah membantu terselenggaranya Pemilu ini dengan lancar dan aman, serta kepada seluruh masyarakat Indonesia di Singapura dan tim Mantap Brata dari Mabes Polri yang telah bekerja keras mewujudkan penyelenggaraan Pemilu di KBRI Singapura,” ujarnya.

Tidak ada komentar: