Megawati ingatkan pemilih tidak terpengaruh politik uang

Riza Harahap

Sukoharjo (ANTARA News) - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan masyarakat pemilih agar tidak terpengaruh praktik politik uang yang mungkin terjadi saat masa tenang menjelang pemberian hak suara 9 April mendatang.

"Saudara-saudara, harus memiliki pendirian yang teguh dan tidak mudah terpengaruh, pada ajakan-ajakan untuk mengalihkan pilihan hanya dengan iming-iming uang yang tidak seberapa," kata Megawati ketika menyampaikan orasi pada kampanye terbuka di Alun-alun Setya Negara, di Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu.

Pada kampanye terbuka tersebut Megawati didampingi pengurus DPP PDI Perjuangan antara lain, Puan Maharani, Bambang Wuryanto, Hasto Kristiyanto, Eriko Sotarduga, Ahmad Basarah, dan Wiryanti Sukamdani.

Pada kampanye terbuka tersebut, Megawati meminta kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh pada upaya politik uang yang mungkin dilakukan pada minggu tenang.

Pada kesempatan tersebut, Megawati sempat beretorika denhgan massa yang hadir, dengan mengatakan, akan memilih partai apa pada 9 April mendatang?

Massa yang hadir serentak mengatakan, "PDI Perjuangan!".

Megawati melanjutkan, PDI Perjuangan nomor berapa? Massa serentak mengatakan, "Nomor empat!".

"Benar, tidak akan memilih partai lain?" tanya Megawati. 

"Tidak," teriak massa.

Megawati menegaskan, jika benar masyarakat memilih PDI Perjuangan, maka harus memiliki sikap yang teguh dan jangan mudah dibelokkan oleh pihak-pihak lain hanya dengan uang atau sembako yang nilainya tidak seberapa.

Menurut dia, masyarakat perlu mendapatkan pendidikan poitik yang benar, bukan iming-iming transaksional.

Pendidikan politik yang benar adalah pendidikan yang membangun kesadaran dan wawasan masyarakat terhadap pembangunan bangsa dan negara melalui ideologi yang diemban melalui partai politik.

"Pendidikan politik, bukanlah iming-iming uang dan transaksional," katanya.

Saat itu, Megawati juga mengajak masyarakat untuk memenangkan PDI Perjuangan pada pemilu legislatif.

Pemilu legislatif, kata dia, adalah tahap pertama untuk menentukan posisi partai-partai pada pemilu presiden.

"Jika PDI Perjuangan meraih suara lebih dari 20 persen, maka bisa mengusung sendiri pasangan capres-cawapres," katanya.

Megawati juga menegasakan, jika PDI Perjuangan dipercaya memimpin, maka akan membangun negara dan mensejahterakan rakyat. (*)