Elvan Dany Sutrisno - detikNews
JakartaWakil Ketua MPR Hajriyanto Y Tohari mendorong
Menteri BUMN Dahlan Iskan bersama Direksi BUMN untuk menyebut nama oknum
DPR yang melakukan pemerasan. Nama-nama bisa diserahkan ke BK DPR untuk
diproses.
"Kepada menteri BUMN dan para Direksi BUMN segeralah
menyerahkan nama-nama anggota DPR yang suka memeras dan mengajak
kongkalingkong kepada Badan Kehormatan DPR," kata Hajriyanto kepada
detikcom, Senin (29/10/2012).
Badan Kehormatan DPR, menuru
Hajriyanto, wajib memprosesnya. Karena BK DPR adalah instrumen DPR yang
bertugas untuk menegakkan etika kedewanan.
"BK DPR harus segera
memprosesnya karena ini merupakan pelanggaran serius terhadap sumpah
jabatan yang diucapkan dengan ucapan 'demi Allah saya bersumpah' pada
waktu pelantikan sebagai anggota dewan," katanya.
Sebelumnya
diberitakan larangan kongkalikong dengan oknum DPR yang dikeluarkan
pemerintah melalui Seskab Dipo Alam menuai kritik keras kalangan DPR.
Hajriyanto termasuk yang mendorong agar DPR membuat larangan serupa jika
memang bersih dari praktik kongkalikong anggaran.
Dahlan Iskan
juga menyatakan siap membeberkan siapa saja peminta 'upeti' di
lingkungan BUMN yang disebut-sebut dari kalangan DPR. Namun dia menunggu
undangan resmi.
"Bener mau, bener ta. Saya siap beberkan asal
satu diundang resmi bukan atas keinginan saya," jawab Dahlan kepada
wartawan di sela kunjungannya di Kota Batu, Jatim, Jumat (26/10/2012).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar