Rivki - detikNews
Jakarta - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) menyatakan,
pembajakan situs www.pothan.kemhan.go.id tidak terlalu berbahaya.
Kemenhan menduga pelaku pembajakan hanya iseng membajak akun garda
pertahanan Pemerintah RI itu.
"Mungkin cuma iseng saja untuk
ngetes kita saja," tutur Kepala Pusat Komunikasi Kemenhan, Brigjen
Sisriadi dalam pesan singkatnya kepada detikcom, Sabtu (11/5/2013).
Kemenhan
sendiri langsung mematikan website milik Dirjen Potensi Pertahanan
(Pothan). Langkah itu dilakukan supaya situs milik Dirjen Pothan tidak
dibajak lagi.
"Sekaligus kita trakcing siapa pelakunya. Untuk mencari pelaku kita gunakan alat tracker," ucapnya.
Sisriadi
mengaku pihaknya kecolongan oleh para pelaku. Alasannya pelaku
pembajakan, melakukan aksinya di saat hari libur di mana para pegawai IT
Kemenhan sedang libur.
"Dia bajaknya hari libur, di saat para operator lagi libur. Makanya kita langsung matikan," ungkapnya.
Sebelumnya
diberitakan, situs resmi milik Dirjen Pothan Kemhan, diretas oleh
hacker yang belum diketahui identitasnya. Situs yang berlamat
www.pothan.kemhan.go.id diretas dan tampilannya diganti tidak
sebagaimana mestinya.
Situs tersebut berubah backgroundnya
menjadi warna hitam dan dipenuhi tulisan 'Oops Myanmar Hacker Was Here'.
Tulisan tersebut seolah menyindir pertahanan website milik pemerintah
tersebut.
Di bagian bawah terdapat tulisan panjang berbahasa Inggris yang bertuliskan:
"Hello
Indonesia Government , You should be proud with uneducated Indo script
kiddies. coz they believe ( defacing / Ddosing ) to the other country
websites is the best solution for them. If you would sympathize the
white programmers/developers of your country & how they are feeling.
you can catch such script kiddies. coz CVT are ready to provide those
skiddies Informations," tulis hacker dalam situs www.pothan.kemhan.go.id
Seperti
menantang pemerintah, para hacker juga meninggalkan alamat Facebook.
Mereka menulis alamat Facebooknya yang bertuliskan 'Cyber Vampire Team (
http://facebook.com/cvtteam )'.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar