BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 11 Mei 2011

Menkeu Belum Tahu Kronologis Pembelian MA60

NILAH.COM, Jakarta - Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengaku belum mendapat laporan lengkap terkait kronologis pembelian pesawat Merpati MA-60 dari China melalui Subsidiary Loan Agreement (SLA).

"Saya belum bisa menjawab karena saya belum dapatkan laporan lengkap," tegas Agus di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Rabu (11/5).

Kendati mengaku belum tahu, namun ia yakin bahwa kementerian-kementerian terkait pembelian Merpati telah berkoordinasi. "Kemarin (Selasa, 10/5) di tingkat Dirjen sudah melakukan koordinasi baik dengan Bappenas, Kementerian Perhubungan, dan juga sudah datang ke DPR untuk memberikan penjelasan," ungkapnya.

Ia pun urung menanggapi ketika disinggung mengenai pembelian Merpati Ma-60 melalui skema SLA. "Saya masih mesti mendengar laporan dulu tentang Merpati baru bisa menanggapi," ujarnya.

Seperti diketahui, Merpati dan Xian Aircraft Industry Co Ltd (XAC) menandatangani kontrak pembelian 15 MA-60 pada 2006 yang hingga kini sudah terkirim 13 pesawat. Pesawat yang diklaim efisien ini akan menggantikan Fokker 27, Fokker 100, serta CN-235 di armada Merpati. [cms]

Tidak ada komentar: