BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 17 Mei 2011

PD Ingin Kasus Nazaruddin Jadi Momentum Bersih-bersih

Gagah Wijoseno - detikNews

Jakarta - Bukan hanya Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) SBY yang sudah merestui sanksi bagi Bendahara Umum Demokrat, Nazaruddin. Ketua Umum PD Anas Urbaningrum juga sudah memberikan persetujuan.

Dewan Kehormatan (DK) PD berharap kasus Nazaruddin menjadi momentum untuk perbaikan partai ke depan.

"Seluruh jajaran teras PD sangat mengharapkan bahwa kasus suap tersebut menjadi momentum aksi bersih-bersih partai biru ini," kata Ketua DPP PD Kastorius Sinaga dalam pernyataan kepada detikcom, Selasa (17/5/2011).

Kastorius menjelaskan, disadari bahwa kunci pokok persoalan bangsa ini terletak pada kemauan dan kekuatan di dalam memberantas korupsi.

"PD sebagai buah reformasi tidak menginginkan stagnasi perkembangan bangsa ke depan akibat melembaganya praktik korupsi politik, baik di legislatif maupun di birokrasi pemerintahan," terangnya.

Nama Nazaruddin disebut-sebut terkait dugaan suap Wisma Atlet di Kemenpora. Mantan pengacara salah satu tersangka, Mindo Rosalina Manulang, yakni Kamarudin Simanjuntak menyebut Nazaruddin adalah atasan Rosa dan terkait dalam kasus itu. Namun baik Rosa dan Nazaruddin sudah membantah keterangan Kamarudin.
 

Tidak ada komentar: