RMOL. Perilaku rakyat
Indonesia saat ini membahayakan kehidupan berbangsa dan bernegara di
masa mendatang. Kultur bangsa yang sudah lama diagungkan kini mulai
luntur.
"Masyarakat sekarang gampang mengamuk, terjadi gesekan
di semua lini. Dulu preman, sekarang mencakup meluas kepada masyarakat,"
ujar Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso, di depan peserta agenda
Parlemen Remaja 2011, di gedung DPR, Jakarta, sesaat lalu ( Senin 25/7).
Apa
yang dikatakan pejabat teras Golkar itu setelah dia mengamati betapa
mudah konflik antar anak bangsa meledak saat ini. Kerusuhan atau tawuran
antar kampung jadi berita sehari-hari media massa. Dia mengatakan,
penyebabnya adalah nilai-nilai egoisme semakin mencuat di tanah air.
Nilai persatuan makin luluh, gotong royong dan kebersamaan sirna.
"Kesantunan
dan keramahtamahan yang dulu diagungkan sekarang mulai mengambang.
Apakah kami harus tanyakan pada rumput bergoyang." lontarnya.
"Yang
jelas kami pun pening, parlemen mempunyai anggota 560 bersama presiden
mencari akal, bagaimana demokrasi tidak runtuh di tengah jalan karena
rakyat sudah jenuh," demikian Priyo.[ald]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar