BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Senin, 18 Maret 2013

Tersangka Teroris yang Dibekuk Bukan Orang Baru

INILAH.COM, Jakarta - Polisi menegaskan kelompok terduga teroris yang berhasil dibekuk tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror beberapa waktu lalu, bukanlah orang baru.

Meski diduga merupakan jaringan kelompok baru, namun anggota jaringan ini telah lama terlibat aksi teror di beberapa wilayah di Indonesia. Hal itu diketahui dari pemeriksaan oleh pihak kepolisian.

"Dari hasil profiling, ada yang pernah ikut pelatihan di Aceh, perampokan Medan dan ada juga yang terkait kelompok Badri cs. Diketahui Badri juga pernah melakukan pelatihan di Poso," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen Boy Rafli Ahmad di Mabes Polri, Jakarta, Senin (18/3/2013).

Menurut Boy, dari hasil pemeriksaan terhadap anggota terduga teroris yang berhasil dibekuk, diketahui masih adanya interaksi dengan kelompok lain. "Informasi Fal alias Bram, yang mengaku pernah berinteraksi dengan kelompok Toriq di Depok. Mereka juga punya hubungan dengan jaringan teror lain," ungkapnya.

Boy menjelaskan, anggota jaringan kelompok teroris ini memiliki kemampuan yang tak kalah hebat dengan jaringan kelompok-kelompok lainnya.

Dia menegaskan, saat ini tim Densus 88 dan pihak Polda Metro Jaya masih melakukan pengembangan terhadap tersangka. Pengembangan yang dilakukan, antara lain mengenai target sasaran aksi peledakan, seperti kantor kepolisian, dan markas TNI. [mvi]

Tidak ada komentar: