BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 01 September 2015

Kapolda Metro: Demo yang Tertib Tanpa Ganggu Kepentingan Masyarakat Lain

Mei Amelia R - detikNews
Jakarta - Polda Metro Jaya mengimbau massa buruh yang akan berunjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta Pusat untuk melakukan aksi dengan tertib. Selain itu, massa buruh juga diimbau untuk tidak mengganggu kepentingan masyarakat lainnya selama berunjuk rasa.

"Agar penyampaian pendapat ini berlangsung tertib dan lancar, dilaksanakan dengan tidak mengganggu kepentingan masyarakat lainnya," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (31/8/2015) malam.

Hal ini sudah disampaikan Kapolda dalam rapat koordinasi bersama elemen buruh dengan stakeholder yang dilakukan berulang kali. Dengan begitu, diharapkan massa buruh memahami makna penyampaian pendapat di muka umum harus tetap dengan mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Penyampaian pendapat, bukan untuk melakukan penekanan okarena itu ada batasan-batasan yang diatur PBB maupun UU kita, di antarany tidak mengganngu ketertiban umum, national security, public health dan lain sebagainya," imbuhnya.

Dalam rapat koordinasi yang digelar beberapa kali, elemen buruh sepakat bahwa visinya di antaranya masalah ketertiban. Massa buruh juga diimbau untuk mengikuti rencana teknis pelaksanaan aksi demo, di antaranya titik kumpul massa yang disepakati ada di Patung Kuda.

"Kemudian teknis masuk ke masalah berhenti di patung kuda, kendaraan diparkir, diterima beberapa perwakilan pejabat kementerian direncanakan di Balai Kota, nanti ddiakomodir dan terjadi dialog, mudah-mudahan hasilnya positif dan selesai agar kembali ke tempat masing-masing dengan tertib," paparnya.

Koordinator lapangan massa buruh juga diharapkan sudah mensosialisasikan hal ini kepada massa buruh karena melibatkan massa yang cukup besar yakni sekitar 40 ribu orang.

"Teman-teman serikat pekerja kami minta mensosialisasikannya ke bawah agar ini semua dipahami," tutupnya.

Tidak ada komentar: