Danu Damarjati - detikNews
Jakarta - Ada yang menarik saat Presiden Jokowi meninjau langsung
lokasi kebakaran hutan di kawasan Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan,
Minggu (6/9) kemarin. Orang nomor satu di negara ini ternyata tak
memakai masker padahal abu sisa kebakaran masih berterbangan.
Jokowi
didampingi oleh Kapolri Jenderal Badrodin Haiti dan Panglima TNI
Jenderal Gatot Nurmantyo. Nampak Badrodin mengenakan masker meski tak
dikenakan sempurna melindungi hidungnya.
Jokowi nampak
berjalan-jalan di antara pepohonan yang kering yang tersengat panas api
kebakaran. Dia mengenakan kemeja khasnya, warna putih dengan lengan
digulung. Dia juga mengenakan helm putih.
Udara masih terlihat
cukup berasap. Namun Jokowi tetap saja tak mengenakan masker. Sesekali
dia berbincang dengan Badrodin dan Gatot.
Setelah melihat-lihat
lahan bekas kebakaran, dia ditodong oleh para wartawan. Badrodin dan
Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimoeljono sudah mengalungkan masker.
Teramati, para wartawan yang rata-rata masih tergolong muda itu
mengenakan masker.
Namun Jokowi belum juga mengenakan maskernya.
Agaknya, asap kebakaran tak menghalanginya untuk tetap memastikan
kondisi di lapangan.
Soal gangguan asap terhadap pernafasan
warga, Jokowi meminta penanganan kesehatan mengingat banyaknya pendusuk
yang terkena Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA). Kemudian terakhir
sosialisasi tentang bahaya bencana kabut asap dan dampaknya bagi
kesehatan.
Jokowi menjelaskan, saat ini sudah terjadi penurunan
titik api yang semula 321 kini menjadi 129. Semula kawasan yang terbakar
seluas 8.000 ha, kini berkurang 1.000 ha. Namun menurutnya hal itu
tetaplah mengganggu.
"Saya tidak ingin lagi bicara masalah
penyebabnya apa, solusinya apa. Semuanya sudah tahu apa yang harus
dilakukan," kata Jokowi.
Ia meminta agar semua aparat terkait
segera menyelesaikan pemadaman api. Kemudian dilakukan pengusutan
terkait kebakaran hutan tersebut apakah itu karena kelalaian ataupun
dilakukan secara sengaja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar