VIVAnews - Dokter Aisha Wardhana, relawan dari Aksi
Cepat Tanggap yang dilaporkan hilang dan diculik di Somalia akhirnya
ditemukan. Bagi LSM Aksi Cepat Tanggap, tempat Aisha menjadi relawan,
informasi tentang yang bersangkutan masih sangat minim.
"Dia
relawan kami. Tetapi dia selalu jalan dengan biaya sendiri. Kami tak
punya data banyak tentang dokter Aisha," Vice President Partnership and
Communication Aksi Cepat Tanggap, Syuhelmaidi Syukur, dalam perbincangan
dengan VIVAnews.com, Senin 5 September 2011.
Menurut
Syuhelmaidi, dokter Aisha merupakan sosok yang sangat enerjik. Jaringan
luar negeri yang dimiliki dokter Aisha juga sangat luas.
"Dia
itu dokter lulusan Jepang, punya pengalaman internasional," ujar pria
yang akrab disapa Syuhel ini. Selain itu, Aisha dikenal sebagai wanita
muda yang sangat bersemangat.
"Dia baru dokter umum, belum
spesialis. Usianya di bawah 30 tahun dan baru menikah," kata Syuhel.
Informasi awal menyebut dokter Aisha diculik. Tetapi saat ini sudah
ditemukan dan sedang dalam proses evakuasi.
Informasi
ditemukannya dokter Aisha juga dibenarkan temannya, Harinto Wardhana,
dalam kicauan twitter. "Sudah (ditemukan), pihak ACT yang siap
menjemput," kata Harinto dalam twitter.
Sebelumnya, Syuhel
menegaskan, tim dari ACT hanya memberangkatkan satu tim yang terdiri
dari empat orang. Mereka yakni, Imam Akbari, Andika, dan dua tim dokter.
Dua dokter yang turut yakni Aji Suranto dan Nahdlatul Ulami. "Dokter
Aisha berangkat dengan jaringannya sendiri," kata Syuhel.
Tim dari ACT berangkat ke Mogadishu pada 19-20 Agustus lalu. Rencananya, akan kembali ke Tanah Air besok 6 September 2011. (umi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar