BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Jumat, 09 September 2011

Sultan: Paloh Mundur Golkar Tidak Akan Pecah

INILAH.COM, Kulon Progo - Sri Sultan Hamengku Buwono X menilai mundurnya Surya Paloh dari Partai Golkar tidak akan membuat perpecahan internal di dalam partai tersebut.
“Ya itu belum tentu tho,” ucap Sri Sultan Hamengku Buwono X, saat ditemui di Komplek Kepatihan, Kamis (8/9/2011).
Dewan Pembina Partai Golkar ini menilai mundurnya Surya Paloh tidak akan menjadi masalah besar bagi Golkar dan sikap Surya Paloh tersebut merupakan hak pribadi dari yang bersangkutan.
“Mau keluar yang tidak masalah, mau bertahan juga tidak masalah, itu kan biasa dan bisa dilakukan oleh tiap kader. Dan saya kira itukan hak asasi setiap kader, jadi tidak ada masalah,” jelasnya.
Sebelumnya politisi senior Partai Golkar, Surya Paloh memutuskan untuk mengundurkan diri dari partai berlambang pohon beringin itu, karena menilai dirinya sudah tidak dibutuhkan lagi.
“Saya lihat Golkar tidak lagi memerlukan orang, seperti saya. Saya juga tidak memerlukan Golkar lagi,” katanya.

Ia juga mengatakan, keputusannya keluar dari Partai Golkar bukan akhir dari karir politik praktisnya. Dia meyakini, karir politiknya tidak akan berakhir seiring keputusannya keluar dari Golkar.

"Saya anti-klimaks di Golkar. Saya lihat wajah di kaca tidak tua-tua amat, jadi sayang amat kalau saya anti-klimaks dengan semuanya," katanya.

Tidak ada komentar: