BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 24 Januari 2012

Dinas PU: 106 Jalan Rusak Diperbaiki

RMOL. Untuk mengantisipasi jalan rusak dan menghindari kecela­kaan, Pemerintah Provinsi (Pem­prov) DKI Jakarta memperbaiki 106 jalan lokal  yang rusak di em­pat wilayah Ibukota. Perbaik­an jalan lokal dilakukan dengan be­tonisasi, ditargetkan rampung Juni 2012.  Anggaran sebesar Rp 88,64 miliar sudah dipersiapkan Pemprov DKI Jakarta.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta Ery Basworo. Ang­garan perbaikan jalan, kata Ery, dibagi dalam beberapa ba­gian. Untuk 71 jalan rusak, diper­baiki dengan menggunakan anggaran sebesar Rp 48,95 miliar.
Seperti di Jakarta Barat ada 13 jalan lokal rusak dengan angga­ran perbaikan senilai Rp 33,05 miliar. Di Jakarta Selatan, ter­da­pat 11 ja­lan lokal yang rusak dan ber­lubang dengan anggaran perbaikan Rp 3,38 miliar. Ser­ta di Jakarta Timur, tercatat ada 11 jalan lokal rusak dengan ang­ga­ran perbaikan Rp 3,24 miliar.
Akibat kerusakan jalan yang cukup parah, Ery mengung­kap­kan, perbaikan dilakukan dengan cara betonisasi atau rigid. Se­hingga, kondisi jalan lokal men­jadi baik dan tahan lama. 
Untuk empat wilayah tersebut, perbai­kan 106 jalan rusak dibagi men­jadi beberapa paket penger­jaan yang saat ini sudah mulai dikerjakan.
Untuk jalan rusak di Jakarta Timur, seperti dijelaskan Ery, di­tangani jalan-jalan yang bersifat cekung, diatasi dengan be­to­nisasi. Sedangkan di Jakarta Pusat, se­bagian besar perbaikan jalan rusak sudah dilaksanakan de­ngan pe­lapisan ulang dengan as­pal di 87 ruas jalan di 8 kecamatan.
Pada beberapa perbaikan jalan yang dilakukan Dinas PU, Ery mengatakan, pihaknya berkoor­di­nasi dengan Polisi Lalulintas dan Dinas Perhubungan, agar ti­dak mengganggu lalu lintas. 
Sedangkan untuk memperbaiki jalan nasional di wilayah DKI Jakarta, Kementerian Pekerjaan Umum (Kemenpu) telah meng­alokasikan anggaran perbaikan jalan nasional sepanjang 12,922 kilometer sebesar Rp 120,5 mi­liar. Anggaran tersebut diambil dari APBN 2012.
Hal itu dikatakan Kepala Bi­dang Perencanaan dan Penga­wasan Teknik Direktorat Jenderal Bina Marga Balai Besar Pelak­sana Jalan Nasional IV Kemen­terian PU Didik Rudjito.
Dalam perbaikan jalan, Didik menjelaskan, ada lima paket pe­ngerjaan dan satu paket penger­jaan flyover Rawa Buaya yang akan dimulai pada awal Maret 2012. “Ditargetkan ke­enam paket ini rampung sebelum akhir tahun anggaran 2012,” katanya. [Harian Rakyat Merdeka]

Tidak ada komentar: