BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 02 Oktober 2012

Giliran Rombongan DPD RI Beri Dukungan untuk KPK

Fajar Pratama - detikNews

Jakarta Setelah sejumlah tokoh masyarakat dan mahasiswa datang ke KPK untuk memberikan dukungan moral, kini giliran DPD RI yang melakukan hal serupa. Rombongan dari kaukus antikorupsi DPD hari ini datang dan berjanji akan mengirimkan surat ke Kapolri dan Presiden agar menyerahkan kasus Simulator SIM ke KPK.

Kaukus yang memiliki anggota sebanyak 82 anggota dari total 132 orang anggota DPD datang ke KPK untuk memberikan dukungan kepada KPK.

"Kami memberikan dukungan konkrit kepada KPK dengan memberi bantuan pembangunan gedung KPK sekitar Rp 130 juta, serta memberikan dukungan agar KPK punya penyidik internal," jelas Ketua Kaukus Antikorupsi DPD, I Wayan Sudirta di kantor KPK, Jl Rasuna Said, Jaksel, Selasa (2/10/2012).

Menurut Wayan, Kaukus Antikorupsi DPD akan mengirimkan surat kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Kapolri Jendral Pol Timur Pradopo berisi permintaan agar KPK menangani kasus simulator SIM di Korps Lalu Lintas (Korlantas).

"Kaukus Antikorupsi DPD akan membuat surat kepada Kapolri dan Presiden yang meminta agar menyerahkan kasus simulator SIM kepada KPK," jelasnya.

Dukungan selanjutnya adalah menurut dia, Kaukus menginginkan agar KPK tegar melanjutkan kasus simulator SIM. Kaukus juga keberatan atas revisi UU KPK karena dapat melemahkan lembaga penegak hukum tersebut, khususnya tentang penuntutan dan penyadapan.

"Kalau diibaratkan, penuntutan adalah tangan kiri dan penyadapan adalah tangan kanan, kalau keduanya diambil maka KPK menjadi buntung," ungkap Wayan.

Pada Senin (1/10) kemarin, Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Komaruddin Hidayat, Pakar Hukum Pidana JE Sahetapy, Pakar Hukum Internasional Hikmahanto Juwana, budayawan Taufiq Ismail, tokoh Nahdatul Ulama Salahuddin Wahid, rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, mantan Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) Natan Setiabudi dan tokoh pers Bambang Harimurti datang ke KPK untuk memberikan dukungan kepada KPK.
              

Tidak ada komentar: