VIVAnews –
Pakar hukum tata negara Irman Putra Sidin berpendapat, posisi
Kepolisian Republik Indonesia yang saat ini berada di bawah Presiden,
tidak perlu dialihkan menjadi di bawah Kementerian Dalam Negeri seperti
wacana yang mulai berkembang lagi saat ini.
“Polri yang ada di bawah Presiden, dihadirkan langsung oleh Undang-Undang Dasar dan diberi kewenangan langsung oleh konstitusi. Maka memang derajat Polri begitu tinggi,” kata Irman kepada VIVAnews, Selasa 9 Oktober 2012.
Sama seperti Tentara Nasional Indonesia, Polri juga bertanggung jawab soal keamanan langsung kepada Presiden. “Ide mengalihkan Polri di bawah Kemendagri bisa semakin membuat Polri terpuruk. Yang perlu dilakukan saat ini adalah memperbaiki Polri menjadi institusi yang kuat dan tangguh,” ujar Irman.
Sementara soal kekhawatiran sebagian kalangan terkait kemungkinan adanya polisi yang menolak tugas dari pemimpin daerah setempat dengan alasan gubernur atau bupati atau walikota bukan atasan mereka, Irman menilai hal itu adalah persoalan manajemen.
“Tanggung jawab keamanan bukan pada gubernur, tapi pada Polri. Ini soal manajemen saja antara pemerintah daerah dan Polri,” kata Irman. (umi)
“Polri yang ada di bawah Presiden, dihadirkan langsung oleh Undang-Undang Dasar dan diberi kewenangan langsung oleh konstitusi. Maka memang derajat Polri begitu tinggi,” kata Irman kepada VIVAnews, Selasa 9 Oktober 2012.
Sama seperti Tentara Nasional Indonesia, Polri juga bertanggung jawab soal keamanan langsung kepada Presiden. “Ide mengalihkan Polri di bawah Kemendagri bisa semakin membuat Polri terpuruk. Yang perlu dilakukan saat ini adalah memperbaiki Polri menjadi institusi yang kuat dan tangguh,” ujar Irman.
Sementara soal kekhawatiran sebagian kalangan terkait kemungkinan adanya polisi yang menolak tugas dari pemimpin daerah setempat dengan alasan gubernur atau bupati atau walikota bukan atasan mereka, Irman menilai hal itu adalah persoalan manajemen.
“Tanggung jawab keamanan bukan pada gubernur, tapi pada Polri. Ini soal manajemen saja antara pemerintah daerah dan Polri,” kata Irman. (umi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar