Ayunda W Savitri - detikNews
Jakarta - Tidak sedikit jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jakarta yang sepi dan tak terawat dengan baik. Sehingga, banyak pejalan kaki --terutama perempuan-- malas untuk menyeberang dengan menggunakan jembatan yang kotor dan penuh coretan yang di kedua sisinya sering tertutup oleh spanduk.
Tak hanya itu, seringkali JPO juga tidak dilengkapi dengan penerangan yang cukup. Sehingga menjadi sangat rawan dan berbahaya terhadap tindak kriminal.
Nah, hal ini berbanding terbalik bagaikan bumi dan langit dengan JPO yang membentang di Bundaran HI, Jakarta. Jembatan itu amat menawarkan fasilitas yang kebih baik mulai dari penerangan dan kebersihan.
"Ya nanti kita modelnya seperti itu nanti, kita lagi mau lelang ada seribu halte sama JPO. Jadi itu (JPO di Bundaran HI) adalah model standar JPO kami," ujar Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (18/3/2015).
"Jadi ke depan semua JPO di DKI seperti itu, malah ada yang JPO lebar bisa jadi toko kayak sky bridge di Hong Kong gitu, itu ada stndar," lanjutnya.
Sebagai gambaran saja, jembatan penyeberangan yang berdiri kokoh di kawasan HI tampak terang dan sangat bersih. Sepanjang jembatan terdapat pot bunga yang berjejer rapi dan sedap dipandang mata, sehingga memberi kesan sangat cantik.
Jembatan tersebut bisa dibilang layak dan nyaman digunakan oleh warga karena selain 'cantik', kedua sisinya juga tidak tertutup spanduk liar atau billboard. Selain itu juga bersih dari sampah serta pedagang kaki lima.
Tak ayal. Beberapa pejalan kaki pun kadang mengabadikan dan menjepret suasana di sekitar jembatan itu karena memiliki pemandangan yang memukau mata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar