BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 12 Juli 2011

PKS dan Yusuf Supendi Gagal Damai

Dua pihak siap bertarung dan beradu argumen serta saling menyodorkan saksi dan bukti.

VIVAnews - Yusuf Supendi dan 10 elit Partai Keadilan Sejahtera gagal berdamai. Keduanya menyatakan siap bertarung dan beradu argumen serta saling menyodorkan saksi dan bukti dalam sidang perdata.

Kuasa Hukum Yusuf Supendi, Dani Salis Wijaya mengaku pihaknya telah memberiksan kesempatan kepada para elit PKS untuk memberikan jawaban terhadap mediasi tersebut. "Ternyata, selalu berkilah dan berkilah saja, untuk perdamaian itu" kata Dani saat dihubungi VIVAnews.com, Selasa 11 Juli 2011.

Sekarang, kata Dani, PKS enggan melakukan perdamaian kepada Yusuf Supendi karena Yusuf pernah memberikan pernyataan kepada pers mengenai buku tentang kejahatan elit PKS.

"Kalau minggu lalu, mereka alasannya ke luar negeri, itu dibuat-buat. Sekarang karena pemuataan Pak Yusuf. Ada pernyataan 300 lembar (buku tentang kejahatan elit PKS), aneh itu. Itu bukan alasan yuridis. Kok bisa karena alasan 300 lembar ini, mediasi gagal" kata Dani.

Dani mengatakan, PKS meminta waktu satu minggu lagi untuk bisa proses mediasi lanjutan. Tapi pihak Yusuf Supendi enggan menindak lanjuti.

"Daripada proses terus dengan alasan yang tidak-tidak, dan dengan tidak ada alasan Yuridis dan Substansial, jadi lebih bagus untuk kita lanjutkan saja untuk acara persidangan. Jadi nanti kalau sudah ada jawaban, ada pembuktian, kan kita punya bukti mengajukan gugatan. Bukan kita tidak punya bukti secara formil. Kita sudah penuhi semuanya" kata dia.

Sementara itu, kuasa hukum Elite PKS, Zainudin Paru mengatakan mediasi tidak dapat diwujudkan karena Yusuf Supendi tidak bisa menjaga upaya perdamaian/ishlah yang sedang coba dilakukan melalui mediator hakim Aksir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

"Penggugat, Yusuf Supendi betul-betul tidak memahami proses dan makna mediasi yang dilakukan dalam sebuah perkara perdata. Dengan ucapan bahkan ancaman yang dilontarkan selama proses mediasi nampak jelas kalau Yusuf Supendi hanya menginginkan opini negatif untuk mendiskreditkan PKS" kata Zainudin.

PKS, kata Zainudin menyatakan siap untuk menghadapi gugatan Yusuf Supendi dalam sidang yang akan dilanjutkan nanti. "Insya Allah PKS akan menang," tambah dia. (adi)

Tidak ada komentar: