BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 26 Juli 2011

KPK Diminta Tidak Terpengaruh Nyanyian Nazaruddin

Gagah Wijoseno - detikNews

Jakarta - KPK diminta tidak terpengaruh dengan nyanyian Nazaruddin. Jangan sampai kinerja KPK melorot dan malah sibuk menangkis tudingan dari mantan bendahara umum Partai Demokrat (PD) itu. Yang utama KPK tetap harus usut semua yang tersangkut kasus hukum.

"Tetap jalankan proses penegakan hukum dan etika, artinya KPK harus telusuri dugaan keterlibatan Nazar di sejumlah proyek. Siapa saja yang diduga terlibat harus diperiksa," kata anggota badan pekerja Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Yuntho di Jakarta, Selasa (26/7/2011).

Nyanyian Nazaruddin cukup dijadikan petunjuk saja. KPK tidak boleh terpuruk karena tudingan-tudingan Nazaruddin yang belum jelas kebenarannya.

"Kita berikan apresiasi kepada KPK yang mau melakukan pemeriksaan internal dan buat komite etik. Pemeriksaan internal harus bergerak dengan cepat agar KPK bisa kembali fokus pada tugasnya dan kepercayaan publik kembali pulih," jelasnya.

Hasil pemeriksaan tim etik KPK juga harus diumumkan ke publik. ICW menyarakankan agar tim itu juga melibatkan tim independen. "Tim harus independen dan mengumumkan kepada publik," imbuhnya.

Nazaruddin di persembunyiannya melempar berbagai tudingan. Selain menyeret koleganya di PD dan DPR dia juga menuding petinggi KPK terlibat untuk 'mengerjai' dirinya. KPK sudah membantah tudingan Nazaruddin ini, bahkan membuat tim untuk melakukan pemeriksaan.
 

Tidak ada komentar: